Sutradara : Tom Holland
Produser : David Kirschner
Penulis : Don Mancini
Pemeran : Catherine Hicks
Chris Sarandon
Brad Dourif
Alex Vincent
Dinah Manoff
Tommy Swerdlow
Jack Colvin
Neil Giuntoli
Musik : Joe Renzetti
Penyunting : Roy E. Peterson
Distributor : United Artists
Tanggal Rilis : 9 November 1988
Durasi : 87 menit
Negara : USA
Bahasa : Inggris
Diikuti oleh : Child’s Play 2 (1990)
Source:
Wikipedia
Sebelumnya,
ane sudah bercuap-cuap tentang Curse of Chucky, si boneka Good Guys milik Alice.
Sekarang, ane baru nonton Child’s Play 1. Child’s Play 1 inilah yang berisi
asal muasal lahirnya boneka Chucky yang meneror umat di sekitarnya.
Bermula
dengan seorang pembunuh bernama Charles Lee Ray yang menjadi buron polisi. Suatu
malam ia dikejar-kejar polisi hingga ia terkena tembakan di kakinya, ia terus
berlari dan menuju mobil temannya, Eddie yang sudah sejak tadi menunggu Ray.
Namun, sebelum Ray sampai ke mobil tersebut, Eddie segera menjalankan mobilnya
setelah ia melihat polisi berdatangan. Ray kini tinggal sendiri berjuang
menyelamatkan diri dari kejaran polisi. Ia masuk ke toko mainan, di sana ada
Mike Norris yang mengejarnya dan juga masuk ke dalam toko mainan. Di dalam toko
tersebut, Ray terkena tembakan lagi oleh Mike di dadanya. Ray yang merasa sudah
sekarat dan masih menyimpan dendam dengan Eddie dan Mike, ia berpikir untuk
membalas dendam kepada kedua orang tersebut. Dalam masa sekaratnya, Ray
menemukan boneka Good Guys, ia kemudian membacakan mantra (atau yang sejenisnya,
entahlah, ane kurang paham) untuk memindahkan jiwanya ke dalam boneka tersebut.
Setelah mantra dibacakan, toko tersambar petir dan hancur berhamburan. Nampak
boneka Good Guys menjadi hidup dengan matanya yang biru.
Beralih
dengan cerita seorang anak kecil bernama Andy, ia suka sekali menonton kartun Good Guys. Setelah kartun selesai, selanjutnya acara promosi boneka Good Guys yang dapat berbicara dengan tiga kalimat berbeda. Tentu saja Andy sangat
menginginkan boneka tersebut. Ibu Andy, Karen yang tidak memiliki banyak uang
tak dapat memenuhi keinginan putranya. Namun, karena Karen merasa kasihan
dengan Andy, akhirnya ia berusaha agar dapat membelikan Andy boneka tersebut.
Ia meminta bantuan kepada temannya, Maggie untuk mencarikan boneka Good Guys dengan harga yang miring. Mereka akhirnya mendapatkan boneka tersebut dari
seorang tukang loak. Karen kemudian membelikannya untuk Andy. Karen dan Andy merasa
senang dengan boneka Good Guys itu yang dapat berbicara dengan tiga kalimat
berbeda. Andy sangat menyukai boneka barunya yang ternyata boneka tersebut
adalah boneka yang berisi jiwa Charles Lee Ray alias Chucky. Kini Chucky
tinggal bersama keluarga Andy dan mulai mengancam keluarga tersebut. Korban
pertama adalah Maggie yang kebetulan sedang menggantikan Karen untuk menjaga
Andy. Maggie yang sembarangan dengan boneka Chucky, akhirnya membuat Chucky
kesal dan berujung pada pembunuhan yang dilakukan oleh Chucky di dapur Karen dengan
caranya yang agak konyol.
Di
lokasi pembunuhan tersebut, hanya ada Andy dan boneka Chucky. Tentu saja sangat
tidak mungkin kalau mereka yang melakukan pembunuhan, Andy hanyalah seorang
anak kecil dan Chucky hanyalah boneka. Detektif Mike menemukan jejak sepatu
anak kecil pada bubuk warna putih yang tumpah di dapur Karen, namun jejak
tersebut tak ada yang cocok dengan sepatu milik Andy.
Karen
yang sedang sedih karena kehilangan temannya merasa tidak nyaman dengan
keberadaan para polisi di tempat tinggalnya, terlebih lagi perilaku Mike
terhadap Andy yang tak disukai Karen. Mike dan teman-temannyapun pergi
meninggalkan Karen setelah diusir oleh Karen. Sebelum mereka pergi, Andy
melihat di sepatu Chucky ada bubuk berwarna putih yang berarti jejak sepatu di
dapur adalah jejak Chucky. Andy langsung berlari menuju Karen dan Mike, ia
mengatakan bahwa Chucky yang berada di dapur mereka pada saat pembunuhan
terjadi. Namun, tak ada yang percaya dengan apa yang dikatakan Andy.
Karen
yang masih penasaran dengan Chucky dan Andy, ia mengajak Andy bicara dan
menanyakan apa saja yang dikatakan oleh Chucky, Andy menceritakan semuanya yang
dikatakan Chucky, seperti “Bibi maggie menyebalkan”, “Chucky dikirim dari
surga”, dll. Namun, Karen tetap menganggap Andy hanya mengarang cerita. Karen
meyakinkan Andy untuk tidak lagi membuat-buat cerita seperti itu karena
Chucky hanyalah boneka biasa.
Di
hari selanjutnya, Andy membawa Chucky ke tempat Eddie dengan Chucky sebagai
petunjuk arah. Di sana Eddie tewas terbunuh oleh kenakalan Chucky. Andy yang
didapati berada di tempat kejadian kemudian diinterogasi. Andy mengatakan
semuanya dengan jujur, namun tetap saja tak ada yang percaya dengan Andy yang
mengatakan bahwa Chucky yang melakukan semuanya. Andy akhirnya dianggap
memiliki gangguan mental dan harus dirawat di rumah sakit.
Karen
pulang sendirian dengan membawa Chucky. Di rumah, saat Karen ingin membuang
kotak boneka Chucky, ia mendapati batere boneka tersebut masih utuh tersegel.
Ini berarti Chucky telah berbicara tanpa batere di dalamnya. Karen akhirnya
menyadari bahwa Chucky memang hidup dan ia percaya dengan semua yang telah
dikatakan Andy. Karen ingin membuang Chucky ke perapian, namun tak sempat
karena Chucky langsung menyerang Karen dengan menggigit tangan Karen. Chucky
kemudian melarikan diri.
Karen
pergi menemui Mike dan menceritakan apa yang dia alami, namun Mike tak dapat
percaya akan hal itu. Karen dan Mike pergi mendatangi tukang loak yang menjual
boneka Chucky milik Andy. Tukang loak mengatakan bahwa ia mendapatkan boneka
Chucky di toko mainan yang terbakar di Wabash, tempat di mana Charles Lee Ray
terbunuh. Mike kemudian menyadari akan ancaman dari Ray sebelum ia meninggal,
bahwa Ray akan membalas dendam kepada Eddie dan Mike. Eddie sudah tewas,
artinya sekarang adalah giliran Mike.
Mike
kemudian mengecek dokumen Charles Lee Ray. Ia mendapati bahwa Ray nama panggilannya
adalah Chucky. Kini Mike percaya bahwa boneka Chucky memang berisi ruh Charles
Lee Ray.
Mike
dan Karen berusaha mencari informasi mengenai Chucky. Dalam petualangan mereka,
akhirnya mereka mengetahui bahwa Chucky ingin memindahkan jiwanya ke tubuh
Andy, karena jika semakin lama ruh Chucky berada di dalam boneka, maka ia akan
terjebak selamanya di dalam sana.
Mike
dan Karen segera mencari Andy untuk menyelamatkannya. Andy kabur dari rumah
sakit dan pulang ke apartemennya. Di sana Chucky menemukannya. Saat Chucky
membacakan mantra untuk memindahkan jiwanya ke tubuh Andy, Mike dan Karen datng
dan berhasil mencegah Chucky. Mike, Karen, dan Andy berjuang melawan Chucky
hingga Mike berhasil menembak jantung Chucky dan matilah ia.
Berhubung
ane sudah menyaksikan Curse of Chucky (sekuel ke-enam dari serial Child’s Play), jadi ane bisa bandingkan Child’s Play 1 ini dengan Curse ofChucky. Tampak sangat berbeda pada bagian kekejaman dan pembunuhan-pembunuhan yang
dilakukan oleh Chucky. Dalam Curse of Chucky, korbannya selalu tampak berlumur
darah, berbeda dengan Child’s Play 1 yang hampir tidak terlihat darah pada
korbannya. Dalam artian, keadaan korban setelah pembunuhan tidak diperlihatkan.
Dalam Curse of Chucky, Chucky akan membunuh siapapun, bahkan manusia tak
berdosa sekalipun, dalam Child’s Play 1 Chucky hanya akan membunuh orang-orang yang
membuatnya kesal dan marah. Chucky dalam aksinya juga tidak sekeras dalam Curse
of Chucky, seperti saat ia menebas kaki Mike yang hanya dengan sekali tebasan,
kemudian Chucky langsung lari. Berbeda dengan saat ia menebas tangan Nica
dengan berkali-kali tebasan. Mungkin memang kondisinya berbeda, namun tetap
saja di sini Chucky sepertinya lebih manusiawi (?).
Apa cuma aku yg merasa Charles Lee Ray ( Chucky saat masih berwujud manusia ), dia lebih ganteng :''3
ReplyDelete