Contact Me

Thursday, May 21, 2015

Akuntansi Keuangan Menengah --- Laba Tidak Dibagi (2) _ Contoh Soal dan Penyelesaian


Contoh 1: Nilai Buku Per Lembar Saham


             

Nilai buku per lembar saham = Jumlah modal PT : Jumlah lembar saham yang beredar = Rp2.125.000,00 : 1.000 lembar = Rp2.125,00

Contoh 2: Nilai Buku Per Lembar Saham




Nilai buku per lembar saham = Jumlah modal PT : Jumlah lembar saham yang beredar = Rp2.400.000,00 : (1.000 lembar + 300 lembar – 100 lembar) = Rp2.400.000,00 : 1.200 lembar = Rp2.000,00

Contoh 3: Nilai Buku Saham Prioritas dan Biasa



Contoh a:

Dividen saham prioritas yang belum dibayar adalah mulai 1 Juli 2013. Nilai likuidasi saham prioritas Rp1.100,00. Saham prioritas berhak atas dividen yang belum diterima. Nilai buku saham pada tanggal 31 Desember 2013 dihitung sebagai berikut:


Perhitungan:

# Nilai likuidasi
Nilai likuidasi saham prioritas x Jumlah lembar saham = Rp1.100,00 x 1.000 lembar = Rp1.100.000,00

# Nilai dividen
1 Juli 2013 s.d. 31 Desember 2013 = 6/12
6/12 x Persentase nilai dividen x Modal saham prioritas
6/12 x 10% x Rp1.000.000,00 = Rp50.000,00

# Nilai buku per lembar
Modal untuk saham : Jumlah lembar saham

Contoh b:

Nilai likuidasi saham prioritas Rp1.100,00. Saham prioritas adalah kumulatif dan dividen yang belum dibayar adalah sejak tahun 2009. Perhitungan nilai buku saham sebagai berikut:


Perhitungan:

# Nilai likuidasi
Nilai likuidasi saham prioritas x Jumlah lembar saham = Rp1.100,00 x 1.000 lembar = Rp1.100.000,00

# Dividen
2009 s.d. 2013 = 5 tahun
5 tahun x Persentase dividen x Modal saham prioritas = 5 tahun x 10% x Rp1.000.000,00 = Rp500.000,00

Contoh c:

Nilai likuidasi saham prioritas Rp1.000,00. Saham prioritas adalah kumulatif dan dividen yang belum dibayar adalah sejak tahun 2006. Dividen selama 8 tahun ini tetap diperhitungkan walaupun akan mengurangi modal untuk saham biasa sampai di bawah nilai nominalnya. Perhitungan nilai buku saham sebagai berikut:


Perhitungan:

# Nilai likuidasi
Nilai likuidasi saham prioritas x Jumlah lembar saham = Rp1.000,00 x 1.000 lembar = Rp1.000.000,00

# Dividen
2006 s.d. 2013 = 8 tahun
8 tahun x Persentase dividen x Modal saham prioritas = 8 tahun x 10% x Rp1.000.000,00 = Rp800.000,00

# Nilai buku saham per lembar
Modal untuk saham : Jumlah lembar saham

Contoh 4: Pendapatan Per Lembar Saham (EPS)

PT Maju mempunyai modal saham biasa yang beredar dalam tahun 2001 sebanyak 1000 lembar. Pendapatan bersih dalam tahun 2001 sebesar Rp1.500.000,00. Semua saham sudah beredar sejak awal tahun 2001 dan tidak ada saham prioritas. Pendapatan per lembar saham PT Maju untuk tahun 2001 dihitung sebagai berikut.

Pendapatan per lembar saham  = (Pendapatan bersih – Dividen saham prioritas) : Rata-rata tertimbang dari saham beredar = (Rp1.500.000,00 – 0) : 1000 lembar = Rp1.500,00

Contoh 5 : Pendapatan Per Lembar Saham (EPS)

     PT Baru mempunyai modal sebagai berikut:
·         Saham biasa (beredar) sebanyak 1.500 lembar
·         Saham prioritas, nominal Rp1.000,00 per lembar, beredar sebanyak 500 lembar, dividen saham prioritas sebesar 10%
·         Pendapatan bersih tahun 2001 sebesar Rp2.000.000,00
·         Perincian mengenai saham biasa adalah sebagai berikut: 1 Januari 2001, beredar 1.000 lembar. 1 Juli 2001, emisi baru sebanyak 500 lembar.
Untuk dapat menghitung pendapatan per lembar saham, pertama kali perlu dihitung rata-rata tertimbang saham biasa yang beredar. Perhitungan sebagai berikut:


Perhitungan:

# Jumlah saham
1 Januari s.d. 30 Juni 2001 beredar 1.000 lembar
1 Juli s.d. 31 Desember 2001 = 1.000 lembar + Emisi baru sebanyak 500 lembar = 1.500 lembar

# Laba peredaran
1 Januari s.d. 30 Juni 2001 = 6 bulan
1 Juli  s.d. 31 Desember 2001 = 6 bulan

# Rata-rata tertimbang
Jumlah Saham x Laba peredaran x 12 bulan (dalam setahun) = 1.000 x 6 : 12 = 500 dan 1.500 x 6 : 12 = 750

# Dividen saham prioritas
Jumlah lembar saham prioritas yang beredar x Nominal saham prioritas x Persentase dividen saham prioritas = 500 lembar x Rp1.000,00 x 10% = Rp50.000,00

Pendapatan per lembar saham  = (Pendapatan bersih – Dividen saham prioritas) : Rata-rata tertimbang dari saham beredar = (Rp2.000.000,00 – Rp50.000,00) : 1.250 = Rp1.560,00

          

1 comment: